Akhirnya, saya berhasil menemukan produk bibir yang cocok sama bibir kering saya, plus cocok untuk cuaca panas ala Jogja, hingga musim dingin di Jepang. Menariknya, produk itu justru produk lokal Indonesia, yaitu Emina Lip Mask!
Table of Contents
Emina Lip Mask: Affordable and Valuable
Kebetulan saya mulai senang pake lip cream atau lip stick (apalagi produk lokal Indonesia! Kece banget!), tapi saya kesal karena bibir kering banget kalo dipakein lip cream atau lip stick. Jadilah saya mulai cari-cari produk yang bisa buat bibir super kering.
Ada satu produk lip mask kondang dari Korea yang menarik perhatian saya. Tapi kemudian saya melihat ada produk lokal dengan harga yang jauuuuh lebih murah (pake bangettt) dengan review yang nggak kalah bagus, bahkan sampai dijuluki dupe dari produk Korea tersebut.
Jadilah saya mencoba langsung produk lokal ini. Waktu saya beli, harganya sekitar 30 ribu rupiah, dan saya beli online dari sini.
Sekarang ada 4 varian produk lip mask ini, varian original (pink), orange squash (orange), milky matcha (hijau), dan vanilla pretzel (kuning).

Saya mencoba varian original (pink), karena ini produk yang paling original dan yang udah banyak di-review sebagai dupe-nya produk Korea.
The Review
The Packaging
Dari segi packaging bisa dilihat kalo ini mirip banget sama si produk korea. Warnanya, bentuk tubenya, sampe warna tulisannya.

Kemasannya sendiri dari plastik, jadi ngga usah khawatir pecah. Tube nya cukup kecil dengan ukuran 9 gram.
Setiap kemasan produk disertai dengan spatula kecil untuk mencolek produknya dengan higienis. Meskipun akhirnya saya lebih banyak memakai tangan untuk mencolek langsung hehe.
Saya beli dua kali produk ini, ada yang dengan packaging kotak, ada juga yang dengan packaging plastik. Menurut saya, keduanya sama aja, asal kita beli di seller terpercaya. Meskipun awalnya saya pikir salah satunya adalah produk palsu soalnya ngga ada spatulanya hahahaha.
The Product
Emina Lip Mask ini punya produk yang seperti jeli, keliatannya padat, tapi sebenernya dia liquid. Salah satu produk saya sempat “ngguling” sewaktu di pengiriman, jadi produknya miring ke salah satu sisi. Tapi, setelah disimpan dalam kondisi tegak, produknya kembali ke kondisi asal.
Meskipun konsistensinya kayak jeli, tetep dia liquid kok. Buat yang pernah pake Vaseline Lip Therapy, konsisten si Emina ini lebih liquid ketimbang Vaseline.
Lip mask Emina ini juga punya aroma yang cukup kuat menurut saya. Baunya seperti bau semangka. Semacam bau-bauan yang fresh dan manis gitu. Untuk yang ngga suka bau-bauan menyengat, ini bisa jadi salah satu kekurangannya.

Krim lip mask ini sendiri cukup thick menurut saya, tapi tetap lembut. Krimnya sendiri bukan yang jenis transparan seperti lip balm, tapi dia berwarna pink. Meskipun thick, tapi dia mudah diratakan.
Saya sudah menggunakan tube kedua produk ini. Satu tube 9g ini menurut saya bisa dipakai cukup lama. Karena saya pelupa dan kadang suka coba-coba produk lain, produk Emina ini bisa bertahan paling enggak 6 bulan buat saya. Tapi, ini tergantung pemakaian masing-masing sih.
The Experience
Sebagai lip mask
Ketika diaplikasikan ke bibir, kesan pertama yang saya rasakan adalah berat dan gerah, karena saya memakai dalam jumlah yang agak banyak dan berlapis-lapis (karena bibir saya kering banget banget banget!).
Apalagi lip mask ini punya warna, jadi ketika diaplikasikan, bibir saya yang biasanya warnanya putih (saking keringnya), atau warnanya gelap (karena kulit saya emang sawo kematengan), tiba-tiba bisa terlihat pink muda merona ketika dipakaikan lip mask ini (warnanya persis kayak tube-nya).
Dan karena saya pakainya lumayan tebel dan “ndemblok” kalo kata orang jawa, jadinya harus hati-hati karena bakal transfer dan nempel ke mana-mana (and I hate to drink with my white mug after applying this lip mask! Karena suka nempel pink-pink dimana-mana).

Saya biasa mengaplikasikan produk ini setelah mandi, tepat sebelum tidur. Saya biarkan semalaman dan besok paginya dihapus dengan dilap menggunakan tissue, sekalian ambil air wudhu sholat subuh.
Kalau untuk cuaca Jogja yang sumuk-sumuk manja, saya merasa Emina ini cukup berat kalau diaplikasikan benar-benar full dan berlapis. Kadang suka saya hapus ketika tidur, karena gerah. Jadi saran saya, colek pake tangan aja terus diratain tipis-tipis pemakaiannya.
Menariknya, ketika di pakai di cuaca dingin dan kering ala musim dingin di Jepang, sama sekali ngga terasa berat dan gerah. Malah terasa moist banget di bibir.
Pejuang bibir kering dan pecah-pecah pasti tau rasanya ketika kulit bibir kering dan kaku sampe mau ngeletek (pill off) gitu. Begitu dipakein lip mask ini, bagian yang kering, kaku, dan hampir mengelupas itu bisa jadi lembut dan moist! Jadi terasa nyaman bibirnya.

Kanan: setelah bangun tidur dan produk di bersihkan dari bibir
Hasil pemakaian semalam aja sudah ngefek banget. Apalagi kalau rutin, bagus banget hasilnya
Buat yang bibirnya kering dan suka dikeletekin (di peel off gitu), memakai produk ini bakal bikin bagian yang terkelupas itu jadi soft, dan kalo dikelupas sama sekali ngga sakit dan ngga berdarah hahahaha. Kalo habis dikelupas terus beberapa saat kemudian dikasih produk ini, bibir bisa terasa moist bener-bener moist dan nyaman.
Begitu bangun tidur bibir biasanya terasa nyaman, lembut, dan moist gitu. Sehingga, kalau dipakaikan lip cream, atau lipstick, jatuhnya jadi cantik dan ngga pecah-pecah.
Kalau biasanya bibir kita tipe yang makin pecah-pecah setelah pake lipstick, lip mask ini bisa membantu mengurangi pecah-pecahnya itu.
Kalau dibandingkan dengan Vaseline Lip Therapy, Emina ini lebih mudah diratakan dan lebih
Sebagai lip balm
Saya baru tau dari beauty enthusiast @amandatastic_ kalau dia menggunakan produk lip mask Emina ini sebagai lip balm. Akhirnya saya coba juga produk ini sebagai base sebelum memakai lip cream favorit saya.
Karena lip cream favorit saya lumayan bikin bibir pecah-pecah berat (maklum, murah hehe), jadilah ini media yang tepat buat mengetes keampuhan Emina Lip Mask ini sebagai lip balm.
Dan ternyata hasilnya sungguh tidak mengecewakan. Bibir saya ngga sekering biasanya. Lip cream-nya pun jadi tahan lebih lama di bibir saya! Yey!
Kualitas yang sama dengan Emina ini pernah saya dapatkan ketika menggunakan Vaseline Lip care atau Lip Balm-nya DHC (baca artikelnya di sini). Bedanya, harga si Emina ini jauuh jauhh lebih murah!

Kesimpulan
Jadi, menurut pengalaman saya, Emina Lip Mask ini memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya menarik:
- Harganya sangat amat affordable
- Kemasannya praktis
- Bisa dipakai sebagai lip mask dan lip balm, dengan cara pengaplikasian yang berbeda
- Efek moisturizing-nya beneran ada!
Tapi, produk ini juga punya kelemahan
- Aroma terlalu kuat buat saya
- Ada warna pink-nya (saya prefer produk yang colorless)
Kalau ditanya re-purchase atau ngga, kemungkinan besar saya pilih ya, karena murah dan efeknya dapet!
Adakah diantara temen-temen yang pakai Emina Lip Mask juga? Gimana pengalaman temen-temen? Boleh diskusi yuk di kolom komentar
Baca juga review produk lainnya di sini!

Hadiir! saya juga pake kak. Bagi saya yang bibirnya gampang banget kering, produk ini manjur banget hehehe. Apalagi kalau dipakenya berbarengan juga dengan pemakaian Emina yang Sugar Rush Lip Scrub kak, bibir bisa jadi mulus banget..
Waah sama bangeet!
iya nih, jadi pingin pake sugar rush lip scrub-nya! Dulu pingin beli bebarengan tapi karena masih pake produk scrub yang lain akhirnya ngga jadi. Baiklah, masuk wishlist dulu nih!
dari segi harga, Emina ini terjangkau banget. Aku pakai lip scrub-nya Emina dan enak juga menurutku. Kalau untuk lip masknya masih belum cobain, next aku cobain
Banyak yang rekomendasiin lip scrubnya nih. Next, kayanya mau coba lip scrubnya! Thanks for the recommendation!